[Berita Acara] Di Tengah Resah Kebijakan Wajib Ma'had, Rayon Psikes Sukses Gelar MAPABA ke-VIII
Di Tengah Resah Kebijakan Wajib Ma’had, Rayon Psikes Sukses Gelar MAPABA Ke- VIII
Semarang, 18/9/23 – Kebijakan wajib ma’had tidak serta merta menjadi
penghalang atas keberlangsungan kaderisasi di Rayon Psikes. Dengan bukti nyata,
MAPABA ke VIII kembali hadir menyapa sahabat sekalian. Yang mana pada
kesempatan kali ini mengusung tema, “Terwujudnya Kader Rayon PMII Psikes Yang Kritis, Adaptif, dan
Progresif Guna Menghadapi Tantangan Zaman.”
MAPABA merupakan kepanjangan dari Masa Penerimaan Anggota Baru.
Suatu bentuk dari kaderisasi formal tingkat basic di PMII. MAPABA sering
disebut sebagai gerbang utama pengkaderan di PMII, yang juga menjadi tonggak
awal seorang mahasiswa mulai meniti dirinya berproses di rumah pergerakan
sebagai anggota PMII. Sehingga, tiap
mahasiswa yang ingin menjadi anggota wajib melewati proses MAPABA terlebih
dahulu.
Dalam MAPABA ke VIII ini, Rayon Psikes berhasil menghantarkan
sejumlah 67 mahasiswa menjadi anggota resmi PMII. Jumlah yang bisa dibilang
cukup fantastis bagi Rayon Psikes di tengah masa peralihan dari huru hara
kebijakan wajib ma’had yang mengharuskan kaderisasi lebih meningkatkan struggle
nya. Acara dimulai pada Jumat, 15 September 2023 hingga Ahad, 17 September
2023. Bertempat di Gedung SMPN 18 Semarang.
Sebuah kehormatan bagi kami, acara pembukaan MAPABA ke-VIII
dihadiri oleh Bapak Moh. Arifin, S.Ag., M.Hum, selaku WD III Fakultas Psikologi
dan Kesehatan. Beliau menyampaikan dalam sambutannya, “Dalam kehidupan bersosial di masa mendatang kita harus mempunyai relasi
yang kuat dan tetap terjaga serta kompetensi diri yang baik. Oleh sebab itu,
PMII menjadi wadah yang sangat tepat untuk kalian pilih. Tetap semangat, semua
yang dibangun atas dasar rasa cinta tidak akan terasa berat.”
“Puji syukur alhamdulillah saya haturkan karena dengan rahmat-Nya MAPABA
VIII Rayon Psikologi dan Kesehatan telah usai dilaksanakan, sebagai bentuk
ikhtiar kita untuk menjaga warisan ulama' dalam organisasi berbasis gerakan dan
kaderisasi yakni PMII. Ucapan terima kasih dihaturkan kepada semua lini yang
telah ikut andil menyukseskan acara ini, dan saya ucapkan selamat kepada
peserta yang telah sah di baiat menjadi kader mu'taqid. Semoga ilmu yang
diperoleh bisa di implementasikan pada kehidupan sehari-harinya.” Pesan
Sahabat Ahya selaku ketua pelaksana MAPABA ke VIII.
Pesan dan kesan juga disampaikan oleh Sahabat Ilham selaku Almapaba
terpilih, “Senang dan bersyukur ikut mapaba karena saya mendapatkan ilmu baru, teman
baru, dan tentunya pengalaman yang akan terkenang. Selain senang ada sedih dan
menegangkannya juga sih. Sedihnya itu karena kita belum bisa mapaba dengan full
bareng se-angkatan karena ada yang ma'had dan menegangkannya itu saat menjelang
sesi bai'at, karena belum tau mau diapakan kitanya. Semoga tahun depan
seangkatan bisa jadi 1 MAPABA-nya. Lalu menurutku anggota kelompoknya juga
kurang banyak si kak, malah kebanyakan jumlah kelompoknya. Pokoknya sukses dan
lancar buat MAPABA 2023 kemarin, MAPABA 2023 keren, semoga MAPABA 2024
lebih keren.”
“Seru, sedih dikit, banyak perubahan yang dirasakan setelah pembaiatan,
keren pol.” Ujar Sahabat Imam Aqil, selaku peserta MAPABA.
Komentar
Posting Komentar